Mei 29, 2017
Philanthropy Learning Forum 17: Mempromosikan Keberagaman Melalui Filantropi Lintas Iman
Di tengah meningkatnya kekerasan, intoleransi, radikalisme dan diskriminasi atas nama agama, kegiatan filantropi yang dilakukan oleh komunitas, kelompok dan organisasi yang berafiliasi pada agama tertentu juga berkembang pesat. Meski berbasis agama tertentu, dalam praktiknya kegiatan berbagi dan menolong sesama yang dilakukan oleh lembaga-lembaga ini dilakukan tanpa membeda-bedakan suku, agama atau ras tertentu. Mereka memberikan dukungan dan bantuan mereka kepada individu atau kelompok-kelompok lainnya tanpa diskriminasi, tanpa melihat latar belakang etnis, suku atau agama penerima manfaat.
Filantropi lintas iman dipercaya dapat menjadi instrumen untuk mempromosikan kerukunan beragama dan toleransi di Indonesia. Praktek filantropi antar umat beragama tidak hanya memberikan kontribusi yang signifikan dalam menyemai bibit perdamaian, toleransi beragama dan dialog antaragama, tetapi juga memajukan ekonomi, kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
Menyadari bahwa filantropi lintas iman dapat menjadi instrumen dalam menciptakan kerukunan dan gotong royong, Filantropi Indonesia bekerja sama dengan @america mengundang Anda untuk berpartisipasi dalam acara Philanthropy Learning Forum 17 dengan tema “Menyatukan Keberagaman Melalui Filantropi Lintas Iman”.